Kau tahu Dia? Dia, wanita. Dia, wanita yang mengesankan. Sosok yang menyenangkan, lucu, dan baik. Dia, wanita yang sangat pandai, selalu buatku jengkel melihat kepintarannya membodohiku, menelanjangi semua kesombonganku, tentu bukan wanita biasa. Terkadang aku coba untuk mengalahkannya, tak mudah untuk menaklukkan Dia, butuh seluruh otak ini untuk ikut serta, namun tetap saja aku tidak bisa. namun ingin sekali aku mengalahkannya dan buat Dia terkesan kepadaku. Dia satu SMA denganku, dan dia satu angkatan, namun aku tidak berkutik didepannya, and i can't help myself. Dia, disaat bersamaan menggabungkan kepintarannya dengan wajah cantiknya, dan parahnya dia bertambah cantik setiap hari. Aku bersikap biasa terhadapnya walaupun aku memendam rasa iri atas kepintarannya. Dia? menurutku hampir sempurna. Dia, tidak sombong, rendah hati, sampai akhirnya dia memutar fakta bahwa dia benar hebat secara eksplisit dan dia membiarkanku untuk mengetahui itu sendiri tanpa dia mengatakan sepatah kata pun. Dan aku akui aku mengaguminya. jangan katakan kepada siapapun.
"Damn." kata itu sering dibenakku tiap Dia buat aku tak berkata disaat Dia mengeluarkan cantiknya, kepintarannya, dan sikapnya yang baik kepadaku. Aku memang tak salah lihat, dia sangat manis. Senyumnya juga mematikan, disaat kedua pipinya terangkat bersama bibir atasnya dan memperlihatkan sedikit gigi-giginya. Aku? jelas tersenyum; Dia? kuharap menikmati senyumanku; Senyumanku? tentu senyuman asli karena semua "Damn"-moment itu langsung otomatis terkonversi menjadi senyuman.
Namun selalu aku berfikir sejenak, Ternyata aku tahu siapa Dia ini...
Dia adalah kekasihku sendiri. Niela Rahmawatie.
look at her smile! "Damn"
PS : Pantas saja dia cantik :D
No comments:
Post a Comment